Maafkan Aku, Aku Menyerah

            Kamu tau ga? Aku berdiri sampai saat ini untuk menunggu kamu, sampai akhirnya kamu sama aku bersatu, tapi aku engga tau harus sampai kapan aku menunggu kamu. Aku hanya bisa terdiam dan berdoa pada tuhan, agar kamu sama aku bersatu. Memang itu hal yang sangat bodoh, terdiam dan berdoa tanpa ada tindakan apapun. Gimana aku mau bertindak kalau kamunya sudah memiliki seseorang disampingmu, bagaimana bisa aku masuk ke ruang, kalau diruang itu tak ada tempat untukku.

            Aku menyayangimu sangat menyayangimu, walau aku tau kamu engga akan pernah menyayangiku, aku hanyalah sesosok perempuan yang biasa saja dimatamu. Banyak kelemahanku dan sedikit kelebihanku. Aku engga tau harus menunggu dan merasakan perasaan ini sampai kapan. Jujur aku juga tak bisa merasakan hal ini dengan waktu yang panjang karena itu menyakitkan bagiku. Tapi melihat senyummu, aku lebih bersemangat untuk menjalani hidupku ini. Aku sayang kamu, tapi aku hanya bisa menjagamu dari kejauhan karena aku tersingkir oleh orang-orang yang lebih bisa buat kamu bahagia. Aku sudah berusaha sekuat tenagaku, aku sudah berusaha sekuat hatiku tapi maaf aku tidak bisa memperjuangkan rasa ini kalau kamunya juga sudah memilih seseorang untuk berada disampingmu dan membuatmu bahagia. 

Comments

Popular posts from this blog

RESENSI NOVEL : PADANG BULAN KARYA ANDREA HIRATA

HAIKU dan TANKA

Getir